Desa Kubutambahan

SINGARAJA 12/11/2025 – Dalam upaya memastikan akuntabilitas dan transparansi penggunaan Dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Tahun Anggaran 2024–2025, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Buleleng kembali menggelar sosialisasi intensif mengenai Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dana tersebut. Kegiatan ini menjadi krusial mengingat adanya revisi pada format pelaporan demi tercapainya optimalisasi.

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh perwakilan pemerintah desa se-Kabupaten Buleleng. Salah satunya adalah Desa Kubutambahan yang menugaskan Kaur Perencanaan, sebagaimana tercantum dalam Surat Tugas Nomor 800.1.11.1/061/XI/KBT/2025. Kehadiran Kaur Perencanaan sangat strategis mengingat posisi ini berperan penting dalam penyusunan dan pengawasan program pembangunan desa.

Acara yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Penataan dan Kerjasama Desa, I Rai Gede Arisudana, ST., menekankan pentingnya kegiatan ini. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa hasil koordinasi DPMD bersama Inspektorat Kabupaten Buleleng telah menghasilkan keputusan untuk merevisi format pelaporan.

"Hasil koordinasi kami dengan Inspektorat menunjukkan perlunya revisi pada format pelaporan untuk mengoptimalkan proses pelaporan Dana BKK. Oleh karena itu, kehadiran ibu/bapak hari ini sangat penting untuk memahami teknis pelaporan yang terbaru dan memastikan pelaporan penggunaan anggaran sesuai regulasi," ujar Kabid Arisudana.

Sesi penyampaian materi teknis kemudian dilanjutkan oleh Bapak Ngurah, yang memaparkan secara detail setiap poin revisi dan panduan praktis dalam penyusunan LPJ yang akuntabel. Sesi ini disambut antusias dan diakhiri dengan proses tanya jawab yang interaktif untuk menyelesaikan setiap keraguan dari perwakilan desa.

Sebagai salah satu penerima Dana BKK, Desa Kubutambahan menunjukkan komitmennya dalam menjalankan program kerja strategis yang didanai dari BKK. Beberapa program prioritas yang menjadi fokus utama di Kubutambahan meliputi:

Pengadaan Mobil Desa Siaga Kesehatan: Peningkatan layanan kesehatan dan respons cepat tanggap darurat di tingkat desa.

Pengadaan Mobil Angkutan Sampah: Perwujudan lingkungan desa yang bersih dan sehat melalui peningkatan manajemen persampahan.

Peningkatan Gedung Kantor Perbekel: Modernisasi infrastruktur pelayanan publik untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi kerja perangkat desa.

Secara umum, proses pelaksanaan program-program tersebut di Desa Kubutambahan dilaporkan telah berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Khusus untuk kegiatan Peningkatan Gedung Kantor Perbekel, prosesnya saat ini masih dalam tahap pengerjaan.

Sosialisasi ini diharapkan dapat mendorong seluruh Pemerintah Desa di Buleleng untuk menyusun LPJ Dana BKK dengan tertib, akurat, dan tepat waktu, sehingga seluruh bantuan keuangan yang disalurkan benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat desa.